Ada yang kecewa namun berusaha tetap
terlihat baik-baik saja. Ada yang sedang dilema namun tetap terlihat santai.
Ada hati yang sedang ambyar namun tetap berusaha tegar, ada yang sengit namun
tetap senyum menyapa seakan semua baik-baik saja. Semua orang mempunyai bakatnya
masing-masing. Ada yang pandai mengubur dalam-dalam rasa kecewanya, ada yang
pandai menyimpan amarahnya, ada yang pandai berbohong akan perasaannya, bahkan
ada yang pandai banget nge drama, dan lupa wujud aslinya.
Kita tidak bisa menilai keadaan
seseorang hanya lewat raut wajahnya, tingkah lakunya, atau cara berbicaranya. Beberapa dari kita terkadang melupakan semua rasa kecewa,
rasa gelisah, rasa sedih, rasa takut, dan rasa ketidaknyamanan kita hanya ingin
terlihat baik-baik saja. Mengapa? Ya biar keliatan normal aja, tanpa masalah,
dan tanpa beban. Padahal, aslinya saat kita melupakan rasa kecewa kita, rasa
gelisah, rasa sedih kita, rasa takut dan rasa ketidaknyamanan kita disitulah
kita justru membuat hati ini semakin lara. Nambah terluka. Kita selalu
ngebiarin hati ini tertindas demi terlihat baik-baik saja. Yang mana jika rasa
yang seperti ini tuh terus tertimbun dan bertumpuk-tumpuk, kapan waktunya bisa
aja meledak dengan tiba-tiba. Akibatnya apa? “Galau berkepanjangan”. Pengen
cerita sama siapa, pengen marah sama siapa?.
Sekali cerita Cuma dapet nasihat. “Emm
yang sabar ya”.
Intinya kebanyakan dari kita hanya
peduli pada “ apa yang manusia katakan/inginkan” bukan pada “apa yang hati kita
rasakan”. Tragis banget sih cuyy.
Coba deh sekali-kali menyendiri, pikirin
apa yang harus kamu lakukan apa yang ngga harus kamu lakukan. Karena hidupmu ya
milikmu dan tanggung jawabmu sendiri. Bukan orang lain. Kamu tahu bahwa hidup
hanya sekali, jangan penuhi hidup kamu dengan sesuatu yang ngga enak, yang
bikin nyesek. Harus seneng. Ya yang pasti boleh lah sedih, kecewa, Bahagia tapi
tetep pada porsinya.
Semangat, untuk kalian semua. Bahagia
itu datangnya dari diri kamu sendiri. Bukan dari orang lain. Apalagi, yang lebih kejem nih, bahagia itu bukan kamu dapatkan dari merebut kebahagiaan orang lain atau ngerusak kebahagiaan orang lain.
Dan jangan lupa bersyukur.
Bye!
Males bgt emng misal lg curhat trs cuma dpt respon*yang sabar yang sabar*.
ReplyDelete